Sebuah klip untuk film dokumenter yang akan datang tentang kebangkitan dan kejatuhan adegan poker bawah tanah New York City membuat putaran dengan “The History of New York Poker in 6 Minutes” di YouTube. Jika Anda penggemar ‘Rounders’, maka Anda tahu bahwa ruang poker dalam film klasik kultus didasarkan pada lokasi nyata di sekitar NYC yang berkembang selama puncak boom poker di pertengahan 2000-an.
Jika Anda seorang pemain poker dan penggemar yang menyukai film Rounders, maka nantikan film dokumenter yang akan datang tentang adegan poker bawah tanah New York City, yang menceritakan kisah beberapa klub poker yang digambarkan dalam film itu. ditulis oleh Brian Koppelman dan David Levien. Mereka berdua bermain idn poker dan memutuskan untuk membawa dunia poker bawah tanah yang kasar dan kacau ke layar lebar.
Ya, memang benar Teddy KGB dari Rounders terinspirasi dari sosok nyata yang dikenal sebagai Eddie KGB. Joey Knish didasarkan pada orang sungguhan yang dikenal sebagai Joey Bagel. Karakter yang lebih besar dari kehidupan ini dipopulerkan oleh Rounders, tetapi mereka semua adalah bagian dari ekosistem yang lebih besar yang dikenal sebagai adegan poker bawah tanah di New York City dari tahun 1990-an yang mencapai popularitas besar di akhir tahun 2000-an, yang bertepatan dengan kejayaan online.
Permainan bawah tanah akhirnya menjadi pribadi setelah banyak penggerebekan oleh NYPD dan penembakan kematian seorang reguler yang populer. Popularitasnya juga berkurang setelah Black Friday. Namun, ada film dokumenter keren tentang naik turunnya adegan poker bawah tanah NYC. Anda dapat melihat klip yang merangkum adegan poker NYC dalam enam menit.
Penduduk Kota New York tidak memiliki opsi perjudian yang dilegalkan di lima wilayah. Selain OTB, yang melayani petaruh pacuan kuda degen, Anda harus pergi ke kasino di New Jersey atau Connecticut untuk bermain poker. Foxwoods dan Mohegan Sun di Connecticut memiliki kamar poker, tetapi mereka terletak beberapa jam jauhnya di New England. Atau Anda bisa pergi ke New Jersey Turnpike dan bermain kartu di Atlantic City. Bus tersedia untuk membawa para penjudi pergi ke kasino-kasino itu, yang saya kendarai berkali-kali. Untuk sementara saya menyewa mobil setiap beberapa minggu untuk berkendara ke Foxwoods untuk bermain poker sepanjang malam dan kemudian kembali ke NYC dengan mobil keesokan paginya semoga dengan kemenangan yang cukup untuk membayar sewa.
Tapi, jika Anda mengenal orang yang tepat di NYC, Anda bisa bermain di salah satu dari banyak ruang kartu bawah tanah seperti yang digambarkan di Rounders, dan Anda tidak perlu pergi ke AC, atau melawan lalu lintas ke Foxwoods.
Chesterfield in Rounders adalah versi fiksi dari Mayfair Club lama. Banyak pro dari New York City memotong gigi mereka bermain poker di Mayfield, tetapi pada awalnya ada untuk bermain catur atau backgammon. Jelas ada lebih banyak uang (dan lebih banyak ikan) di meja poker daripada catur / backgammon, itulah sebabnya permainan poker berkembang. Erik Seidel dan Howard Lederer termasuk di antara nama-nama terkenal yang mulai bermain di Mayfield sebelum akhirnya pindah ke Las Vegas untuk mengejar poker penuh waktu sebagai seorang profesional.
Tidak ada kekurangan ruang kartu teduh dan sarang perjudian di NYC yang dijalankan oleh kelompok kriminal, tetapi ruang kartu yang lebih populer berusaha menjauhkan diri dari elemen itu. Beberapa klub tersebut disebutkan dalam film dokumenter seperti Player’s Club di Upper West Side dan Playstation di Union Square. Selama booming poker yang luar biasa, beberapa selebriti dapat terlihat di ruang kartu ini termasuk A-Rod dari New York Yankees, atau aktor Macaulay Culkin.
The Player’s Club tersembunyi di depan mata di Upper West Side Manhattan, yang dihuni oleh orang kaya New York dengan keluarga. Namun, Klub Pemain menyebarkan permainan sepanjang waktu hanya langkah kaki dari salah satu lingkungan paling kuno di NYC.